MASIH ingat dengan film India yang cukup fenomenal berjudul 3 Idiots? Kisahnya tentang perjalanan tiga orang pemuda yang mencari jati diri dalam hidup. Mereka—dan sebagian besar teman-temannya—terkungkung oleh keharusan menjadi yang terbaik di sekolah teknologi tempat mereka belajar.
Semua dilakukan demi status atau sekadar ingin menyenangkan orang lain, khususnya orangtua. Tak salah sebenarnya. Tapi, saat true calling (panggilan jiwa) muncul dan berbeda dengan yang diinginkan oleh keluarga atau orang di sekeliling, terjadilah “pertempuran”. Antara ingin memenuhi panggilan hati nurani, atau memilih tetap berusaha menjadi “orang lain” dengan mengikuti kemauan orang di sekeliling.
Kejujuran dalam menemukan jati diri sendiri inilah yang hingga saat ini menjadi “medan perjuangan” bagi banyak orang. Jika kita jujur pada panggilan hati, banyak kebaikan yang didapat. Mungkin, kita bisa ingat kisah John Grisham yang memilih mengundurkan diri sebagai pengacara ternama untuk menjadi seorang penulis buku laris yang karyanya telah diterjemahkan berbagai bahasa di dunia. Atau, misalnya bidan Robin Lim yang mendapat anugerah CNN Hero. Ia menemukan panggilan jiwanya dengan menjadi bidan untuk membantu kelahiran keluarga miskin di Ubud Bali dan Meulaboh Aceh pasca terjadi tsunami.
No comments:
Post a Comment